Monday 20 February 2012

5 Tahun tak terkalahkan

Menjadi bodoh secara sia-sia adalah suatu kutukan . Stuck sama orang yang sama bertahun-tahun dengan alasan yang sama , apakah juga suatu kutukan ? 

Sinds 5 jaar geleden ben ik een dwaas . . .
Udah tahun kelima sekarang . Bukan saatnya menjadi bodoh . Tapi mungkin nggak berlaku sama orang yang pintar memainkan kata-kata nasihat seperti ini . Orang yang paling munafik sedunia . Tunjuk saja : AKU |

Entah kenapa Tuhan kali ini nggak berpihak sama doa yang barusan aku teriakin . Yah walopun dalam hati  aku yakin nggak sepatah kata pun yang luput tersampaikan . Mungkin bukan Tuhan tidak berpihak , tapi mungkin ini hukuman Tuhan karena aku sering lalai untuk mengingat-Nya .Ini tahun kelima sejak aku pertama kali memanjatkan doa dengan menyertakan namanya . Ini tahun kelima yang sudah dengan sengaja aku sia-siakan untuk masih saja berpredikat menjadi bodoh untuk bisa mencari sedikit celah . Ini juga tahun kelima aku mencoba membiasakan diri untuk menjadi biasa aja . Ini juga tahun kelima ketika sejak 2 tahun yang lalu ,ketika aku jatuh terinjak-injak aku berusaha untuk bangkit lagi . Bahkan ini tahun kelima aku masih saja menyebut namanya dalam sebuah harapan ketika bercerita kepada salah seorang sahabat . Ini juga tahun kelima aku masih merasakan kesedihan yang sama dengan alasan luka yang sama .Aku nggak pernah sekalipun bosan dengan kebodohanku yang melekat 5 tahun belakangan ini . Ini cuma wujud syukur ketika dihadapkan dengan apa yang dikasih Tuhan dan apa yang aku bisa lengkapi ketika melihat sebuah kekurangan . Ini hanya masalah bagaimana memperlakukan makhluk Tuhan sebagaimana mestinya .Aku masih sama , kalo kamu menyapa , aku masih mengeluarkan senyum yang sama ketika kamu memilih untuk berpindah tempat . Aku masih sama , kalo kamu meminta , aku masih akan mengiyakan dengan tangan terbuka ,sama ketika kamu memilih untuk berkelana untuk waktu yang lama .

Things we lose have a way of coming back to us in the end . just not always in the way we expect .
but, dont be afraid to change , hey its a life cycle . You just cant assume that everything will always be the same :)



Sebenernya karena sudah masuk tahun kelima juga , perasaan yang melekat ini harus dibuang pada tempatnya. pertanyaannya , dimana tempat yang tepat ? 
jawabannya cuma  : Buanglah tepat di tempat pertama kali kita memulai cerita , disebuah senja sore diatas gedung bertingkat , disaat kita mulai mengeja cerita dengan perasaan yang melekat :)


Actually , its not the break up that truly hurts , its the heartache you feel everytime you hear their name , see or remember them  :')))))))

No comments:

Post a Comment