Karena Kata adalah Sesuatu yang Licin

  SOMETIMES WE NEED TO SET THINGS FREE BEFORE IT HURTS US BADLY

Gue pernah berpikir , apa jadinya kalo dunia ini kembali pada jaman yang semua fasilitas teknologinya masih dalam tingkat paling sederhana . Belum ada gadget yang serba smart , atau bahkan barang elektronik lainnya . Apa jadinya kalo di dunia ini untuk menyampaikan kata saja harus membisikkan kalimat demi kalimat ke telinga burung merpati. 

Andai dunia belum ada friendster ,facebook atau bahkan twitter yang membuat semua orang tunduk melebihi ketundukannya buat Tuhan , apa elo masih berkeinginan untuk bermain bersama kata-kata ?

Jangan salahkan orang dengan sebuah kata-kata . Elo harus melihat lebih dalam lagi tentang hidup yang nyata.Semua pencitraan , semua latar belakang, semua proses yang dijalani setiap orang . Elo harus bermain dengan rumitnya makna tiap kata untuk bisa benar-benar memahami sebuah kalimat pengecam .Jangan sembanrangan berkata-kata , elo bahkan bisa tergelincir dari setiap kata yang elo buat tanpa berpikir keras . Tuhan menciptakan otak dan perasaan untuk saling bekerja sama membantu setiap kata yang keluar dari mulut lo .Kata-kata yang keluar dari mulut lo harus bisa di pertanggung jawabkan dengan fasihnya . Dengan berkata-kata orang bisa disukai . Dengan berkata-kata orang bisa mendapatkan uang dengan gampangnya . Dengan berkata orang bisa mengenal orang lain dengan mudahnya . 

Setiap kata-kata yang lo keluarin , adalah minyak yang bisa ngebuat elo tergelincir , bahkan bisa jadi penyulut kobaran api dalam hidup lo . Jadi gue saranin , berkata-katalah dengan amannya .Karena dengan berkata-kata , elo bisa aja membuat semua berubah . Hidup orang berubah , atau mungkin nasib lo sendiri yang berubah :) 

 Ubahlah dunia dengan sepenggal kata , maka dunia akan mengikutimu dengan cekatan ! 

"Karena pencitraan di dunia maya berawal dari kata-kata "

-Destika Anggun , seorang mahasiswi yang suka menunduk